Mulai dari sepeda roda 3 atau 4
Sebelum Anda mengajarkan anak naik sepeda roda 2, cobalah untuk membiasakan anak menaiki sepeda roda 3 atau roda 4 terlebih dahulu.
Hal ini bertujuan untuk membiasakan anak mengayuh pedal secara seirama sebelum melatih keseimbangannya.
Jangan lupa juga untuk menggunakan sepeda yang ukurannya sesuai dengan tinggi badan anak. Pastikan juga kaki anak masih bisa menapak tanah saat tidak sedang di atas pedal.
Mengenal Lebih Detail Sepeda BMX Beserta Beragam Jenis Alirannya Yang Populer Di dunia
Pada saat ini, sepeda merupakan salah satu alat transportasi yang mulai banyak digunakan oleh masyarakat untuk melakukan aktivitas sehari-hari, baik untuk olahraga, sekolah, hingga bekerja. Namun, belakangan ini, sepeda juga tidak hanya sekadar digunakan sebagai alat transportasi, sepeda juga bisa memiliki nilai lebih, misalnya seperti gengsi, hobi, hingga gaya hidup. Salah satu jenis sepeda yang telah lama beredar hingga saat ini masih sangat populer di kalangan masyarakat yaitu sepeda BMX. Sepeda BMX merupakan salah satu jenis sepeda yang mempunyai banyak keunikan serta kelebihan jika dibandingkan dengan sepeda jenis lainnya. Jenis sepeda BMX ini mempunyai banyak sekali peminat, tidak hanya berasal dari kalangan para freestyler saja, namun terdapat juga dari kalangan orang biasa, mulai dari anak-anak, remaja hingga orang dewasa juga memiliki antusias yang tinggi pada jenis sepeda BMX ini.
Pada dasarnya, sepeda BMX merupakan salah satu jenis olahraga ekstrim yang semakin banyak digemari oleh masyarakat, terutama dari kalangan anak muda. Dalam perkembangannya, sepeda BMX saat ini telah diakui sebagai salah satu cabang olahraga, bahkan saat ini olahraga sepeda BMX sudah mulai dipertandingkan di berbagai event olahraga internasional, misalnya seperti SEA Games, Asian Games, bahkan hingga Olimpiade. Selain digunakan sebagai cabang olahraga, faktanya sepeda BMX saat ini juga telah berkembang menjadi gaya hidup di hampir seluruh kalangan, mulai dari anak-anak, remaja, maupun orang dewasa, khususnya di daerah perkotaan.
Pada saat ingin membeli sepeda, Kita bisa dihadapkan kepada dua pilihan, yaitu fullbike (yang telah langsung jadi dari toko atau produsennya) dan juga yang merakit sendiri sesuai dengan kebutuhan Kita. Pembelian sepeda dengan metode fullbike mempunyai kelebihan utama yaitu waktu yang cepat, karena bisa langsung digunakan. Selain itu, dengan Anda membeli sepeda fullbike, maka Anda akan diberikan garansi resmi yang tidak akan Anda dapatkan jika merakit sepeda sendiri. Keunggulan pembelian sepeda dengan metode fullbike lainnya juga dari segi keamanan, karena part yang menempel telah melalui tes uji kelayakan terlebih dahulu sebelum sampai ke tangan Anda.
Berikan motivasi dan pujian
Sama seperti ketika Anda mengajari anak untuk hal lainnya, mengajar anak naik sepeda juga perlu disertai dengan pujian dan motivasi.
Misalnya ketika terjatuh, jangan lantas mengomeli atau membentak anak karena dianggap tidak mengikuti instruksi.
Pada dasarnya, kecepatan setiap anak untuk menangkap perintah dan menguasai hal baru bisa berbeda-beda.
Daripada mengomeli, berikan pujian bahwa ia sudah mampu bersepeda sendiri dan motivasilah agar ia bangkit kembali.
Misalnya dengan berkata, “Yuk, berdiri. Masih bisa lanjut main? Kamu anak yang kuat, bukan?”
Dengan motivasi dan kasih sayang dari orangtua, semua anak akan bisa belajar naik sepeda roda dua sampai lancar dengan riang gembira.
[embed-health-tool-vaccination-tool]
Pancing ketertarikan anak
Anda tentu tidak bisa mengajarkan anak naik sepeda jika memang ia tidak tertarik untuk melakukannya.
Jika anak merasa dipaksa dan Anda jadi ikutan merasa frustasi karena menghadapi anak yang ogah-ogahan, hal ini justru akan menggagalkan semua upaya Anda.
Oleh karena itu, sebelum belajar naik sepeda, pancing dulu rasa ingin tahu anak tentang sepeda.
Anda bisa mengajak anak bersepeda bersama dengan memboncengnya di depan atau di belakang.
Ajaklah ia berkeliling dan melihat-lihat toko sepeda atau mengajaknya melihat kakak dan teman-teman lainnya yang sedang bersepeda.
Ketika si kecil sudah mulai tertarik, artinya tekadnya untuk belajar sudah tumbuh.
Beberapa Tips Tepat Dalam Memilih Sepeda BMX
Jika dilihat dari fungsinya, terdapat dua jenis sepeda BMX yang paling populer dijual di pasaran yaitu race dan street. Berikut ini merupakan penjelasan singkat dari masing-masing jenis sepeda BMX :
BMX dengan jenis race ini biasanya digunakan untuk mengadu kecepatan serta ketangkasan dalam melintasi berbagai rintangan. Walaupun didesain khusus untuk balapan, namun sepeda BMX race ini juga dinilai cocok untuk kalangan pemula yang ingin membawa sepeda berkeliling kota, taman atau tempat rekreasi. Pada umumnya, BMX race ini telah dilengkapi gir depan dengan ukuran yang besar. Oleh karena itu, kecepatan kayuhan dari sepeda ini akan terasa lebih maksimal dengan kehadiran gir yang berukuran besar tersebut. Apabila Anda ingin menggunakan BMX race untuk keperluan balapan, maka pastikan untuk memilih sepeda yang telah dilengkapi dengan rem depan dan belakang. Selain mengecek fungsi kepakeman rem, Anda juga perlu mempertimbangkan kehadiran perlengkapan keselamatan saat berkendara, contohnya seperti helm.
Sepeda jenis ini biasanya digunakan dalam olahraga freestyle. BMX street ini biasanya digunakan oleh kalangan pesepeda profesional yang telah mahir dalam melakukan atraksi akrobatik, baik di jalanan maupun udara. Jika dilihat dari sisi desain dan ukuran, tidak ada perbedaan yang sangat mencolok antara jenis sepeda BMX street dan race. Akan tetapi, posisi sadel sepeda BMX street umumnya lebih rendah jika dibandingkan dengan BMX race. Sementara jika dilihat dari sisi fitur, BMX street umumnya telah dilengkapi dengan rem rotor (gyro) yang berfungsi untuk dapat memutar stang hingga 360 derajat. Pada saat ingin melakukan atraksi ekstrem, disarankan Anda memilih BMX street dengan bobot yang ringan agar lebih mudah dikendalikan saat dikendarai. Hal ini dikarenakan street rider biasanya menggunakan tangga, pedestrian, hingga handrail sebagai rintangan yang harus dilalui.
Walaupun sepeda BMX memiliki ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan jenis sepeda lainnya, namun pengguna BMX justru lebih banyak dari kalangan orang dewasa. Akan tetapi, bukan berarti sepeda BMX tidak cocok untuk digunakan oleh anak-anak. Selain melihat dari segi desainnya, tentunya Anda bisa memilih BMX dari ukuran frame-nya. Berdasarkan tingkat keterampilan serta ukurannya, sepeda BMX yang dijual di pasaran terdapat beberapa jenis. Untuk di Indonesia sendiri, sepeda BMX yang di jual di pasaran hadir dengan ukuran frame 16 inci, 18 inci, dan 20 inci lebih sering dijumpai. Berikut keterangan dari masing-masing ukuran frame :
BMX mini memiliki ukuran frame sepeda 16–17 inci. Sepeda BMX ini sangat cocok untuk digunakan oleh anak-anak dan cocok juga untuk pengguna yang mempunyai tinggi badan kurang dari 142 cm.
BMX junior mempunyai ukuran frame sepeda 17–18,5 inci. Sepeda BMX ini sangat cocok digunakan untuk pengguna yang memiliki tinggi badan sekitar 137 hingga 149 cm.
BMX expert memiliki ukuran frame sepeda 18,5–19,5 inci, dan sangat cocok digunakan untuk pengguna yang memiliki tinggi badan sekitar 147 hingga 163 cm.
BMX Pro mempunyai ukuran frame sepeda 20 inci. BMX jenis ini merupakan ukuran sepeda dewasa dan sangat cocok digunakan oleh orang yang memiliki tinggi badan lebih dari 163 cm.
Pada saat ingin memilih sepeda BMX, ada baiknya untuk memperhatikan material frame yang digunakan pada sepeda tersebut, karena akan sangat mempengaruhi bobot sepeda. Berikut merupakan beberapa contoh materia frame BMX yang biasa digunakan :
Material ini terbuat dari besi atau campuran baja. Material ini memiliki karakteristik harga yang murah, tetapi memiliki bobot lebih berat dan mudah berkarat. Kelebihan dari material besi ini adalah cukup kuat terhadap benturan.
Material ini berasal dari campuran antara chromium alloy steel dan molybdenum. Material chromoly ini memiliki karakter yang tentunya lebih kuat jika dibandingkan dengan baja, bahkan hampir tiga kali lipatnya. Selain itu, material ini memiliki keunggulan lainnya yaitu mampu menyerap getaran dengan baik.
Sepeda dengan material ini yang terbuat dari campuran metal dan juga aluminium. BMX dengan material ini umumnya memiliki bobot yang lebih ringan jika dibandingkan dengan hi-ten dan chromoly. Namun sayangnya, material jenis ini mudah rusak ketika terkena sepeda benturan dan sangat sulit untuk bisa diperbaiki.
Hubungi Kami Untuk Free Ongkir*, Free Pemasangan* Atau Pertanyaan Apapun
Kunci buka pemutus rantai sepeda taiwan
Tools Alat Reparasi Rantai Sepeda Kunci Sprocket Crank Pemotong Rantai
BIKE HAND KUNCI PEMBUKA RANTAI SEPEDA KUNCI BIKE HAND TOOLKIT ORIGINAL
Alat Kunci Pemotong Rantai Sepeda Motor - Taiwan
Gembok Sepeda Rantai 2 Kunci Merk Jemboly
Kunci buka pemutus rantai sepeda murah
Kunci Gembok Sepeda Anti Maling rantai tali mtb seli roadbike
TOOLKIT KUNCI PERBAIKAN SEPEDA KUNCI BB KUNCI SPROCKET PEMOTONG RANTAI
Rantai Helm Gembok Sepeda Motor Kunci Pengaman Helm KYT INK NHK GM BMC Gembok HELM PENGAMAN HELM SEPEDA MOTOR KUNCI GEMBOK Gembok Anti Maling
Kunci Sepeda Spiral Gembok Rantai Merk Pacific M 322 12 X 85 mm
Kenakan pakaian yang aman
Selama mengajarkan anak naik sepeda, pastikan ia mengenakan perangkat keamanan seperti helm serta pelindung lutut dan siku untuk melindunginya dari cedera ketika terjatuh.
Pastikan ukurannya sesuai dengan tubuh anak.
Selain itu, usahakan ia mengenakan pakaian yang aman agar memudahkan kakinya bergerak.
Untuk anak perempuan, hindari menggunakan gaun yang panjang karena beresiko kecelakaan akibat ujung kain tersangkut di rantai atau jeruji sepeda.
Beberapa Hal Yang Menjadi Daya Tarik BMX Sangat Populer Di Masyarakat
BMX merupakan jenis sepeda yang memiliki diameter ban dengan ukuran lebih kecil jika dibanding jenis sepeda lainnya, yaitu maksimal 20 inci. Pada awalnya, bicycle motocross atau lebih dikenal dengan istilah BMX didesain khusus untuk olahraga akrobatik. Akan tetapi, berkat tampilan desain yang menarik tersebut, justru membuat BMX belakangan ini menjadi sering digunakan oleh masyarakat umum untuk bersepeda santai.
Jenis sepeda BMX ini juga dirancang dengan bobot yang cukup ringan, sehingga sangat cocok digunakan oleh semua kalangan, baik anak-anak hingga dewasa. Dengan memiliki bobot yang ringan, membuat penggunanya bisa merasa lebih mudah saat melakukan atraksi, seperti jumping hingga memutar stang 360 derajat. Selain itu, pengguna BMX juga bisa melakukan modifikasi sesuai keinginan pada tiap-tiap komponennya. Modifikasi yang biasanya dilakukan, misalnya seperti pengguna BMX akan memasang aksesoris berupa jalu pada roda bagian depan dan belakang. Selain berfungsi untuk menunjang penampilan, pemasangan aksesoris jalu dapat berfungsi pada saat akrobatik di udara.
Bersepeda bersama sambil mengawasi dari belakang
Begitu si kecil sudah terbiasa mengayuh pedal pada sepeda roda tiga atau dengan roda bantuan atau keseimbangannya sudah terasah dengan balance bike, cobalah lanjutkan dengan mengajarkan anak naik sepeda roda dua.
Namun, perlu diingat, tidak semua anak memiliki kemampuan motorik dan kesiapan mental yang sama.
Beberapa anak bahkan merasa belum siap mengendarai sepeda roda dua sampai usia enam tahun atau lebih. Oleh karena itu, sesuaikanlah dengan kondisinya masing-masing.
Jika anak dirasa sudah siap untuk mulai belajar naik sepeda roda dua, cara yang tepat yakni dengan memilih lokasi yang aman untuk latihan, misalnya lapangan atau jalanan di depan rumah yang lalu lintasnya sepi.
Bimbing anak untuk mencoba bersepeda sendiri sambil mengawasinya dari belakang.
Memilih sepeda yang tepat
Sebelumnya, pastikan anak bersepeda menggunakan sepeda yang ukurannya sesuai dengan tubuhnya.
Tujuannya agar anak mampu menjejakkan kakinya ke tanah sehingga lebih mudah saat mengajarkan anak naik sepeda.
Pastikan pula jok sepedanya empuk dan nyaman sehingga tidak membuat bokong sakit saat anak bersepeda.
Tak kalah penting, perhatikan kondisi rantai sepeda. Usahakan rantai terpasang dengan baik dan letaknya aman dari kaki anak saat mengayuh.
Berlatih dengan balance bike
Pilihan lain yang bisa Anda coba sebelum mengajarkan anak naik sepeda roda 2 adalah dengan berlatih balance bike. Produk yang satu ini mulai populer penggunaannya di Indonesia.
Bukan sekedar mengikuti tren, melansir situs Intermountain Healthcare, balance bike dapat melatih fokus, keseimbangan, dan keterampilan motorik anak.
Hal ini dapat memudahkan anak untuk bersepeda roda 2 nantinya.
Melansir situs Pregnancy Birth Baby, anak usia 12 bulan hingga 18 bulan umumnya sudah bisa berjalan.
Di usia ini, Anda sudah bisa memperkenalkan ia dengan balance bike.
Namun, pastikan orangtua memilih ukuran yang sesuai dengan tinggi badan si kecil agar kakinya dapat menjejaki tanah.